OmNagib.Online – Belakangan ini, penipuan lewat SMS dengan modus Fake BTS makin sering dilaporkan. Nah, kalau kamu lagi sering dapat SMS yang mengatasnamakan bank, waspada ya, bisa jadi itu bagian dari penipuan yang lagi marak. Pelaku menggunakan trik jitu dengan perangkat fake BTS atau BTS palsu untuk mengirimkan SMS ke ponselmu. Bahaya banget kan?
Jadi, ceritanya gini. Para penipu ini gak perlu lagi pake SMS yang kelihatan mencurigakan atau nomor asing, karena mereka memanfaatkan perangkat ilegal yang bisa meniru BTS atau Base Transceiver Station yang seharusnya digunakan operator resmi. Dengan kata lain, SMS penipuan ini kelihatan seperti dikirim dari nomor bank yang sah, padahal itu palsu. Mereka bahkan bisa mengirim pesan secara massal ke banyak orang tanpa ketahuan oleh sistem operator!
Lalu, apa sih tujuannya? Biasanya SMS yang dikirim berisi tawaran hadiah palsu atau permintaan data pribadi, kayak nomor rekening atau OTP (One Time Password). Tapi, yang lebih parahnya lagi, penipu bisa menyadap dan memalsukan pesan OTP yang seharusnya dikirim oleh bank. Jadi, pelaku bisa langsung mengakses rekeningmu tanpa sepengetahuan kamu. Gimana? Ngeri banget kan?
Alfons Tanujaya, pengamat keamanan siber, juga menjelaskan kalau penipuan ini lebih canggih lagi, karena penipu bisa melakukan man-in-the-middle attack. Artinya, mereka bisa mencegat SMS, bahkan mengedit pesan yang dikirimkan dan mengarahkan kamu ke situs phishing yang sangat mirip dengan halaman bank. Di situlah mereka akan mencoba menjebakmu untuk memasukkan data pribadi atau kredensial akun bankmu.
Lalu, apa yang harus kamu lakukan? Yang paling penting, jangan pernah klik link yang dikirim lewat SMS, meski kelihatannya itu dari bank kamu. Kalau dapat SMS yang mencurigakan, langsung aja cek ke bank dengan cara yang aman, misalnya lewat aplikasi resmi atau menghubungi call center. Jangan mau tergoda dengan tawaran hadiah atau iming-iming lainnya.
Jadi, hati-hati ya! Jangan sampai kamu jadi korban penipuan yang makin canggih ini. Biarpun SMS-nya kelihatan resmi, lebih baik selalu waspada dan cek dulu sebelum mengklik sesuatu. Ingat, mencegah selalu lebih baik daripada menyesal!
